Pemenggalankata adalah proses pemenggalan atau pemotongan kata sehingga kata bisa dituliskan dan dilafalkan atau dieja dengan baik. Biasanya sebuah kata harus dipenggal apabila terlalu panjang saat dituliskan di sebelah kanan kertas. Kata tersebut harus dipotong dan dilanjutkan di bagian bawahnya. Pemotongan kata ditandai dengan tanda hubung (-).
Penjelasandan Pembahasan. Jawaban a. artikulasi menurut saya ini salah, karena sudah menyimpang jauh dari apa yang ditanyakan.. Jawaban b. phrasering menurut saya ini yang benar, karena sudah tertulis dengan jelas pada buku dan catatan rangkuman pelajaran.. Jawaban c. intonasi menurut saya ini juga salah, karena setelah saya cek di situs ruangguru ternyata lebih tepat untuk jawaban pertanyaan
Berikutadalah cara pemenggalan kata yang benar sesuai eyd: 1. Pemenggalan kata pada kata dasar dilakukan sebagai berikut. a. Jika di tengah kata ada huruf vokal yang berurutan, pemenggalannya dilakukan di antara kedua huruf vokal itu. Misalnya: bu-ah. ma-in. ni-at.
Pemenggalandasar, baik bahasa Indonesia dan kata serapan, didasarkan pada prinsip autografi. Contoh Pemenggalan Kata 1 Contoh 1 Buah Utama Niat Di Ai, au, ei dan oi tak dipenggal. Contoh 2 Pintar Balai Saudara kandung Penelitian Am-boi Contoh 3 Ayah Musuh Dengan Penuh Mu Ta Khir Diskusi Contoh 4 April Cap-lok Makhluk Kamar mandi Sang-gup Sombong
Aturanpemenggalan kalimat yang baik dan benar sehingga mudah dimengerti dan sesuai dengan kaidah-kaidah yang berlaku adalah pengertian dari . 1.
cara pengurangan bersusun panjang kelas 2 sd. Latihan Soal Online - Latihan Soal SD - Latihan Soal SMP - Latihan Soal SMA Kategori Seni Budaya ★ SMP Kelas 9 / Seni Musik - Seni Budaya SMP Kelas 9Teknik pemenggalan kata/kalimat yang baik dan benar sehingga mudah dimengerti dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku disebut….A. ResonansiB. ArtikulasiC. IntonasiD. FrasheringPilih jawaban kamu A B C D E Latihan Soal SD Kelas 1Latihan Soal SD Kelas 2Latihan Soal SD Kelas 3Latihan Soal SD Kelas 4Latihan Soal SD Kelas 5Latihan Soal SD Kelas 6Latihan Soal SMP Kelas 7Latihan Soal SMP Kelas 8Latihan Soal SMP Kelas 9Latihan Soal SMA Kelas 10Latihan Soal SMA Kelas 11Latihan Soal SMA Kelas 12Preview soal lainnya Refleksi Materi Seni Budaya SMA Kelas 10Berikut ini merupakan unsur paling dasar pada seni rupa adalah ….A. bidangB. garisC. warnaD. titikE. ruangCara Menggunakan Baca dan cermati soal baik-baik, lalu pilih salah satu jawaban yang kamu anggap benar dengan mengklik / tap pilihan yang tersedia. Materi Latihan Soal LainnyaUlangan Akidah Akhlak MI Kelas 3Sosiologi - SMA Kelas 10IPA Semester 2 Genap SMP Kelas 9PTS Bahasa Inggris SMA Kelas 10Ulangan Mid Semester Matematika SMP Kelas 8Bahasa Indonesia Tema 3 SD Kelas 2Al-Quran Hadits MI Kelas 6UTS PPKn Semester 1 Ganjil SMA Kelas 11UH Bahasa Indonesia SMA Kelas 10Pewarisan Sifat Pada Makhluk Hidup - IPA SMP Kelas 9 report this adTentang Soal Online adalah website yang berisi tentang latihan soal mulai dari soal SD / MI Sederajat, SMP / MTs sederajat, SMA / MA Sederajat hingga umum. Website ini hadir dalam rangka ikut berpartisipasi dalam misi mencerdaskan manusia Indonesia.
- Dalam bahasa Indonesia, salah satu hal yang perlu dipahami adalah pemenggalan kata. Sebab, pemenggalan kata dapat memudahkan kita dalam mengucapkan atau mengeja sebuah kata. Dengan penggalan yang tepat, maka kata menjadi lebih enak didengarkan sewaktu dituturkan. Ketentuan pemenggalan kata dikupas dalam Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia PUEBI. PUEBI merupakan pedoman yang disusun untuk menyempurnakan Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan PUEYD. Penyempurnaan diperlukan karena perkembangan bahasa Indonesia makin pesat. PUEBI dapat diakses secara daring melalui laman Pencairan kaidah berbahasa yang hendak dicari, termasuk kaidah pemenggalan kata, dapat dilacak menggunakan kotak pencarian. Berikut ini pedoman pemengggalan kata bahasa Indonesia sesuai dengan kaidah dalam PUEBI 1. Pemenggalan kata pada kata dasar dilakukan sebagai berikut Jika di tengah kata terdapat huruf vokal yang berurutan, pemenggalannya dilakukan di antara kedua huruf vokal itu. Contohnya bu-ah, ma-in, ni-at, sa-at. Huruf diftong ai, au, ei, dan oi tidak dipenggal. Contohnya pan-dai, au-la, sau-da-ra, sur-vei, am-boi. Jika di tengah kata dasar terdapat huruf konsonan termasuk gabungan huruf konsonan di antara dua huruf vokal, pemenggalannya dilakukan sebelum huruf konsonan itu. Contohnya ba-pak, la-wan, de-ngan, ke-nyang, mu-ta-khir, mu-sya-wa-rah. Jika di tengah kata dasar terdapat dua huruf konsonan yang berurutan, pemenggalannya dilakukan di antara kedua huruf konsonan itu. Contohnya Ap-ril, cap-lok, makh-luk, man-di, sang-gup, som-bong, swas-ta. Jika di tengah kata dasar terdapat tiga huruf konsonan atau lebih yang masing-masing melambangkan satu bunyi, pemenggalannya dilakukan di antara huruf konsonan yang pertama dan huruf konsonan yang kedua. Contohnya ul-tra, in-fra, ben-trok, in-stru-men. 2. Pemenggalan kata turunan sedapat-dapatnya dilakukan di antara bentuk dasar dan unsur pembentuknya. Contohnya Misalnyaber-jalan mem-pertanggungjawabkanmem-bantu memper-tanggungjawabkandi-ambil mempertanggung-jawabkanter-bawa mempertanggungjawab-kan per-buat me-rasakan makan-an merasa-kan letak-kan per-buatan pergi-lah perbuat-an apa-kah ke-kuatan kekuat-an Catatan1 Pemenggalan kata berimbuhan yang bentuk dasarnya mengalami perubahan dilakukan seperti pada kata dasar. Contohnya me-nu-tup, me-ma-kai, me-nya-pu, me-nge-cat, pe-mi-kir, pe-no-long, pe-nga-rang, pe-nge-tik, pe-nye-but. 2 Pemenggalan kata bersisipan dilakukan seperti pada kata dasar. Contohnya ge-lem-bung, ge-mu-ruh, ge-ri-gi, si-nam-bung, te-lun-juk. 3 Pemenggalan kata yang menyebabkan munculnya satu huruf di awal atau akhir baris tidak dilakukan. Contohnya - Beberapa pendapat mengenai masalah itutelah disampaikan …. - Walaupun cuma-cuma, mereka tidak maumengambil makanan itu. 3. Jika sebuah kata terdiri atas dua unsur atau lebih dan salah satu unsurnya itu dapat bergabung dengan unsur lain, pemenggalannya dilakukan di antara unsur-unsur itu. Tiap unsur gabungan itu dipenggal seperti pada kata dasar. Contohnya biografi bio-grafi bi-o-gra-fibiodata bio-data bi-o-da-tafotografi foto-grafi fo-to-gra-fifotokopi foto-kopi fo-to-ko-piintrospeksi intro-speksi in-tro-spek-siintrojeksi intro-jeksi in-tro-jek-sikilogram kilo-gram ki-lo-gramkilometer kilo-meter ki-lo-me-terpascapanen pasca-panen pas-ca-pa-nen 4. Nama orang yang terdiri atas dua unsur atau lebih pada akhir baris dipenggal di antara unsur-unsurnya. Contohnya - Lagu “Indonesia Raya” digubah oleh Wage Rudolf Supratman. - Buku Layar Terkembang dikarang oleh Sutan Takdir Alisjahbana. 5. Singkatan nama diri dan gelar yang terdiri atas dua huruf atau lebih tidak dipenggal. Contohnya- Ia bekerja di Pujangga terakhir Keraton Surakarta bergelar Rangga WarsitaBaca juga Apa itu Diftong, Pemenggalan Kata & Contohnya dalam PUEBI? Penulisan Huruf Miring Menurut PUEBI dan Contoh Penggunaannya Cara Penulisan Huruf Tebal Menurut PUEBI atau EYD - Pendidikan Kontributor Ilham Choirul AnwarPenulis Ilham Choirul AnwarEditor Alexander Haryanto
Sebelumnya admin sudah membahas mengenai kata yang digabungkan. Pada kesempatan kali ini, admin masih ingin membahas soal kata, tapi bukan gabungan kata lagi melainkan pemenggalan halnya seperti gabungan kata, pemenggalan kata juga tidak bisa dilakukan asal-asalan karena sudah ada ketentuannya. Mari simak penjelasan mengenai pemenggalan kata dan contoh-contohnya pada konten berikut ini Apa Itu Pemenggalan Kata?Pemenggalan kata adalah proses pemenggalan atau pemotongan kata sehingga kata bisa dituliskan dan dilafalkan atau dieja dengan baik. Biasanya sebuah kata harus dipenggal apabila terlalu panjang saat dituliskan di sebelah kanan tersebut harus dipotong dan dilanjutkan di bagian bawahnya. Pemotongan kata ditandai dengan tanda hubung -.Aturan Pemenggalan KataMenurut Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia, aturan pemenggalan kata didasarkan pada jenis kata atau huruf yang digunakan. Apakah itu huruf vokal, huruf konsonan, huruf diftong, unsur pembentuk kata, dan lain tiga macam pemenggalan yang akan kita bahas, yakni pemenggalan kata dasar, kata turunan, dan juga pemenggalan Kata DasarAda enam aturan pemenggalan kata dasar menurut PUEBI yakni sebagai berikut a. Apabila di tengah kata ada huruf vokal yang berurutan, pemenggalannya dilakukan di antara kedua huruf vokal tersebut. Misalnyabu-ahma-inni-atsa-atb. Tidak ada pemenggalan untuk huruf diftong ai, au, ei, dan oi. Contohnya yaitu pan-daiau-lasau-da-rasau-da-risur-veiam-boic. Apabila di tengah kata dasar terdapat huruf konsonan dan atau gabungan huruf konsonan di antara dua huruf vokal, maka pemenggalannya dilakukan sebelum huruf konsonan tersebut. Contohnya yaitu ba-pakla-wande-nganke-nyangmu-ta-khirmu-sya-wa-rahd. Apabila di tengah kata dasar ada dua huruf konsonan yang berurutan, maka pemenggalannya dilakukan di antara kedua huruf konsonan tersebut. Contohnya Ap-rilcap-lokmakh-lukman-disang-gupsom-bongswas-tae. Apabila di tengah kata dasar terdapat tiga huruf konsonan atau lebih yang masing- masing melambangkan satu bunyi, pemenggalannya dilakukan di antara huruf konsonan pertama dan huruf konsonan kedua. Misalnya ul-train-fraben-trokin-stru-menf. Tidak ada pemenggalan pada gabungan huruf konsonan yang melambangkan satu bunyi. Contohnya yaitu bang-krutbang-saba-nyakikh-laskong-resmakh-lukmasy-hursang-gupPemenggalan Kata TurunanSementara itu untuk kata turunan, aturan pemenggalannya sebagai berikut a. Pemenggalan kata turunan sedapat-dapatnya dilakukan di antara bentuk dasar dan unsur pembentuknya. Misalnya yaitu per-buatme-rasakanmakan-anmerasa-kanletak-kanper-buatanpergi-lahperbuat-anapa-kahke-kuatankekuat-anber-jalanmem-pertanggungjawabkanmem-bantumemper-tanggungjawabkandi-ambilmempertanggung-jawabkanter-bawamempertanggungjawab-kanb. Pemenggalan kata berimbuhan yang bentuk dasarnya mengalami perubahan dilakukan seperti pada kata dasar. Contohnya me-nu-tupme-ma-kaime-nya-pume-nge-catpe-mi-kirpe-no-longpe-nga-rangpe-nge-tikpe-nye-butc. Pemenggalan kata sisipan dilakukan seperti pada kata dasar. Contohnya yaitu ge-lem-bungge-mu-ruhge-ri-gisi-nam-bungte-lun-jukd. Tidak ada pemenggalan yang menyebabkan munculnya satu huruf di awal atau akhir baris. Misalnya Beberapa pendapat mengenai masalah itutelah disampaikan ....Walaupun cuma-cuma, mereka tidak maumengambil makanan itue. Apabila sebuah kata terdiri atas dua unsur atau lebih dan salah satu unsurnya itu bisa bergabung dengan unsur lain, pemenggalannya dilakukan di antara unsur-unsur tersebut. Tiap unsur gabungan itu dipenggal seperti pada kata dasar. Contohnya introjeksi, intro-jeksi, in-tro-jek-sikilogram, kilo-gram, ki-lo-gramkilometer, kilo-meter, ki-lo-me-terpascapanen, pasca-panen, pas-ca-pa-nenpascasarjana, pasca-sarjana, pas-ca-sar-ja-nabiografi, bio-grafi, bi-o-gra-fibiodata, bio-data, bi-o-da-tafotografi, foto-grafi, fo-to-gra-fifotokopi, foto-kopi, fo-to-ko-piintrospeksi, intro-speksi, in-tro-spek-siPemenggalan NamaAdapun aturan pemenggalan nama adalah sebagai berikuta. Nama orang yang terdiri atas dua unsur atau lebih pada akhir baris dipenggal di antara unsur-unsurnya. Misalnya Lagu "Indonesia Raya" digubah oleh Wage Layar Terkembang dikarang oleh Sutan Tidak ada pemenggalan untuk singkatan nama diri dan gelar yang terdiri atas dua huruf atau lebih. Misalnya Beliau bekerja di DLLAJR. Pujangga terakhir Keraton Surakarta bergelar Rangga menulis seperti ini Ia bekerja di terakhir Keraton Surakarta bergelar Rangga sangat mudah bukan? Demikian pembahasan lengkap mengenai aturan pemenggalan kata beserta contoh-contohnya. Selamat belajar dan semoga PUEBI 2015 dan berbagai sumber lainnya.
aturan pemenggalan kalimat yang baik dan benar